Menu Lists

Selasa, 01 November 2016

PENIPUAN BERKEDOK MANDIRI E-CASH

Guys, gw mau cerita sedikit mengenai penipuan yang hampir terjadi pada gw siang ini, 1 November 2016. Hari ini gw mau menjual kamera mirrorless Fujifilm X-A2 second di situs OLX. Di sana gw cantumin nomor HP yang sekaligus nomor Whatsapp untuk transaksi juga. Nah, siang nya gw terima Whatsapp dari 083178757682 yang berniat membeli kamera gw. Awalnya pembicaraan berjalan normal dengan sedikit nego harga yang menurut gw basa basi supaya meyakinkan. Silakan cek foto pertama di atas untuk permulaannya. Sebelum menceritakan lebih lanjut, gw mau konfirmasi bahwa cerita gw ini bukan untuk menjelek2an pihak Bank Mandiri atau Fasilitas Mandiri E-Cash. Namun lebih kepada tersangka penipuan yang menggunakan fasilitas dari Bank Mandiri.


Nah lanjut, setelah itu gw minta alamat untuk menghitung ongkir sekaligus mentotalkan transaksi jualbeli tersebut. Dia meminta foto KTP gw untuk alasan keamanan bertransaksi dan gw kirimkan foto KTP. Hal ini gw anggap wajar supaya dia punya jaminan bahwa gw seller yang jujur. Setelah itu gw berikan nomor rekening Bank BCA. Namun dia meminta rekening bank lain, kebetulan gw punya Bank Mandiri.
Sampai detik ini gw masih percaya dan belum menaruh curiga sama sekali. Bahkan dia meminta gw untuk screen capture balance awal rekening Mandiri gw agar nanti dia bisa melihat sebelum dan sesudah gw menerima uang pembayaran dari dia. Alasanya supaya dia punya bukti bahwa rekening gw sudah bertambah ketika di transfer. Di sini gw tegas tolak karena menyangkut privasi rekening Bank gw. Gw sama sekali tidak curiga adanya penipuan di sini, walaupun pada akhirnya gw mengerti bahwa dia mau mengecek jumlah balance rekening gw apakah mencukupi untuk dilakukan penipuan sejumlah IDR 6.536.000 (jumlah harga transaksi)


Nah di sini gw mulai curiga ketika dia mengirimkan gw foto bukti transfer berhasil dari Bank Mandiri menggunakan Mandiri E-Cash. Terus terang gw belum paham apa itu Mandiri E-Cash dan bagaimana cara bertransaksi menggunakan fasilitas tersebut. Gw sudah 2x menerima transaksi pembayaran palsu melalui Mandiri E-Cash dan kedua transaksi tersebut mencurigakan karena pembeli meminta gw untuk datang ke ATM dan mengikuti instruksi dia agar duit gw bisa cair. Dan hal tersebut selalu gw tolak. Hari ini adalah ketiga kali nya dengan kedok yang sama menggunakan Mandiri E-Cash dan meminta gw untuk ke ATM.
Gw membaca dengan teliti instruksi yang dia minta di foto di bawah ini. Dan gw curiga instruksi nomor 7 & 8 yaitu TOP UP E-Cash si tersangka. Dari menit 14:09 - 14:20 gw datangi ATM Mandiri untuk mencari tau sendiri apakah benar gw di suruh buat Top Up E-Cash. Ternyata benar adanya maka gw langsung membalas agar dia yang ke ATM dengan maksud supaya dia yang mentransfer uangnya bukan gw. Gw bisa mengecek transaksi melalui Internet Banking, maka apabila ada permintaan agar gw datangi ATM dsb gw tidak akan layani. Di sini juga gw langsung membatalkan transaksinya karena sudah 100% yakin transaksi ini adalah penipuan, namun gw masih bertindak sopan.
Namun dengan cara sopanpun, dia masih mendesak supaya gw ke ATM. Dia memulai dengan kalimat kasar dan di situlah gw meladeni dia dengan kalimat kasar juga. Dia beralasan bahwa dia sudah transfer dengan bukti kertas nya, meskipun bukti tersebut terlihat sangat palsu dan font nya tidak konsisten. Jelas sekali editan.


Dia mulai mengeluarkan kata kata kasar kelamin dsb dan gw hanya bisa tertawa saja karena bisa kerjain balik si penipu tersebut. Di kalimat terakhir dia, gw block agar tidak menerima Whatsapp maupun Call dari dia lagi. Mungkin dia salah sasaran dengan gw sebagai seller yang sudah berpengalaman selama 6-7 tahun bertransaksi online, apalagi gw bukan buta bahasa inggris dan gw pernah bekerja di bidang Banking. Jadi setidaknya gw masih bisa menganalisa permintaan bodoh si tersangka.

Gw sudah menelepon langsung ke Customer Service Bank Mandiri untuk melakukan pemblokiran Mandiri E-Cash tersangka namun dari pihak CS tersebut tidak memiliki wewenang pemblokiran selama penipuan belum terjadi. Pihak CS hanya menyarankan untuk menghubungi provider telkomunikasi yang dipakai tersangka agar dilakukan pemblokiran, namun gw berpikir percuma karena tersangka bisa menggunakan nomor baru lainnya.
Semoga tidak ada yang terkena kejadian yang sama dari pengalaman gw di atas. Thank you for reading :)
Ps: Apabila ada yang mau memberi tanggapan mengenai cerita di atas, silakan email ke jktdelicacy@gmail.com atau membalas di reply box di bawah ini. Thank you

-END -

30 komentar:

  1. Modus seperti itu masih Ada saja yah :(

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, harus lebih waspada kalau ada yg minta ke ATM :(

      Hapus
    2. Gan ane juga barusan hampir kena tipu, tapi saya belom top up, apakah sudah aman rekening saya?

      Hapus
  2. Thx gan infonya, harus banyak hati2 yaa gilaa kacauu jugaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sama2 gan. Iya serem nih kalau kurang paham banking

      Hapus
  3. Ya gan.. Saya juga hampir kena penipuan berkedok mandiri E-cash dengan nomor Ecash pemilik atas nama PANDU. Persis seperti yg agan post gambarnya. Dengan nomor hp yg sama, tapi KTP dan alamatnya berbeda orang. Hati saja...
    Kasian orang yang KTP nya di jadiin modus penipuan ini..

    BalasHapus
  4. Oh percis juga gan whatsapp nya? Wah berarti sudah sering ya dia

    BalasHapus
  5. Mohon maaf... Sedikit berbagi... Penipu menggunakan foto saya dan alamat KTP saya. Atas nama FAISAL RIFANI alamat Banjarmasin. Bagi yg melakukan jualan online dan ada pembeli yg mengatasnamakan Faisal rifani dan melakukan modus transaksi dg mandiri e-cash dipastikan itu penipu. Sudah banyak barang yang sampai ke rumah saya akibat ulah si penipu dan semuanya sdh saya kembalikan ke pengirim. Saya juga salah satu org yg pernah kena tipu.

    BalasHapus
  6. Kak, kalo misalnya udh terlanjur ngikutin instruksi dari penipu di atm. Apa nanti seterusnya saldo saya bakalan dirampas sama penipu itu?
    Beberapa hari yg lalu saya juga kena tipu gara" jualan di olx, dan waktu itu saya jg kurang ngeh dg mandiri e cash. Dan bodohnya saya masih ttp percaya aja, saya jadi nggak rela kalo saldo saya berkurang😔

    BalasHapus
    Balasan
    1. Seharusnya kalau kena 1 kali,, hanya habis 1x sesuai dengan jumlah yang di transfer itu. Setelah nya sudah tidak lagi.

      Hapus
  7. Barusan saya juga kena tipu .. apakah terus bakalan dikuras uang sya ??

    BalasHapus
    Balasan
    1. Seharusnya kalau kena 1 kali,, hanya habis 1x sesuai dengan jumlah yang di transfer itu. Setelah nya sudah tidak lagi.

      Hapus
  8. barusan saya juga kena tipu dengan modus yang sama dan saya ditelpon dan dibimbing ke atm, alhamdulillah saldo yang hilang tersedot tidak banyak, maklum rekening anak kos, untuk selanjutnya apakah rekening saya masih aman, apa ada kemungkinan bisa tersedot sendiri ya?
    apa cukup dengan mengganti password? terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Klo saya baca di artikel sih. Misal kita gak ksh Nomor Kartu
      Masa Berlaku
      Nama yang tertulis di kartu
      3 digit dibelakang kartu (CVV)
      Nomor telepon untuk otorisasi itu gak akan terkuras. Tp utk lbh jelasnya bs tanya ke CS Bank

      Hapus
  9. Saya juga tadi kena tipu, sim saya atas nama GUSTINO ADI VARIANTO tolong bagi yg bertransaksi mohon berhati2 krn mengatasnamakan saya

    BalasHapus
  10. Saya juga barusan kena tipu, apakah atm saya aman ya...

    BalasHapus
  11. Saya juga barusan kena tipu, apakah atm saya aman ya...

    BalasHapus
  12. Betul mas, sy juga hampir aja kena, barusaaan bangat

    BalasHapus
  13. Baru saja mengalami. Tapi sepupu saya, dan uang di Atm jadi kesedot krn ngikutin instruksi, gak byk memang krn di Atm hny trdpt 50rb. Saya sudh ke bank yg bersangkutan dan memang itu modus penipuan, pas di telepon pun suara Agannya terdengar memelas agar kita mengasihani tp pas saya cari di gugel eh nemu beberapa artikel yg nyebutin byk penipuan melalui e-cash. Dan lbh nyebelin adalah si Agan waktu saya blg "mau nipu ane ya?" Dia mlh jawab "knp blg mau nipu ane. Agan dah ketipu" eh tp bru saya mau ocehin panjang lebar. Wasapnya keburu gak aktif lgsg ceklis dan Foto profilenya gak ada.

    BalasHapus
  14. KEJADIAN hari gan.. hampir aja ane kena tipu.sempet curiga pelaku ngasih alamat di jawa tengah
    tapi anehnya pas gw telpon yang angkat cewe
    dan bicara bahasa indonesia kurang pasih haha....

    BalasHapus
  15. Saya mau nanya klo kita Kasih no rekening kita dan identitas kita. Lalu kita ikutin intruksi penipu. Apa nanti uang saya akan keambil oleh penipu itu? Apa no rekening saya masih aman

    BalasHapus
  16. Saya juga habis kena tipu melalui mandiri e-cash. Tpi atm saya bni
    Lalu saya Kasih no rekening dan identitas saya ke penipu. Saya juga ikutin intruksi yg penipu suruh.
    Apakah no rekening saya masih aman kalau sudah begitu? Apakah uangnya tidak akan diambil penipu?
    Mohon penjelasannya.

    BalasHapus
  17. Saya mau nanya klo kita Kasih no rekening kita dan identitas kita. Lalu kita ikutin intruksi penipu. Apa nanti uang saya akan keambil oleh penipu itu? Apa no rekening saya masih aman

    BalasHapus
  18. Saya juga baru kena tipu melalui mandiri e-cash ypi atm saya atm bni. Lalu Saya Kasih tau no rekening dan identitas atm. Saya juga sempat ikutin intruksi penipu.apakah no rekening saya masih aman

    BalasHapus
  19. Sama gan saya baru aja saya hampir kena tipu gitu tapih gimana ya saya udh terlanjur kirim KTP saya ke dia,saya ngeh pas dia suruh ke ATM mandiri,tolong abaikan ketika orang pake ktp atas nama aku :said royyan Domisili : Banda Aceh gan.aku takut kali gan KTP aku di jadiin modus penipuan lain juga

    BalasHapus
  20. Saya baru aja kena tipu gan,untung saya ngeh kalau melalui e-cash mandiri itu penipu,tph ktp sama rekening ane udh kasih,gimana tu tolong solusinya.ane takut di jadiin modus penipuan orang pake ktp tu

    BalasHapus
    Balasan
    1. sama gan apaagi saya udah sama kk saya takut disalah gunakan

      Hapus
  21. mas saya hampir kena tipu saya nyesel udah ngasih ktp sama kk :(

    BalasHapus
    Balasan
    1. kenapa ktp nya di fotokan kak, gimana jadi nya kak?

      Hapus
  22. Barusan banget ,untung ga jadi

    BalasHapus